Mengenal Sistem Peredaran Darah pada Manusia

Tahukah kamu, Bagaimana Sistem Peredaran Darah yang ada pada Manusia?
Mengenal Sistem Peredaran darah pada Manusia
Peredaran Darah Manusia

Sistem peredaran darah pada manusia memiliki fungsi utama untuk mengedarkan darah dari jantung ke seluruh tubuh serta mengangkut balik darah dari seluruh tubuh ke jantung. Untuk mengedarkan darah ke seluruh tubuh, diperlukan organ-organ khusus, yaitu jantung dan pembuluh darah.

1. Darah
Darah merupakan cairan kental yang berwarna merah. Darah terdiri dari dua bagian, yaitu bagian cair yang disebut plasma darah dan bagian padat yang disebut sel-sel darah.

A. Plasma darah
Lebih dari setengah darah kita tersusun atas Plasma darah. Plasma darah berwarna kuning keruh. Plasma darah tersusun atas sebagian besar air dan sisanya sari-sari makanan. Plasma darah berfungsi mengangkut sari-sari makanan dari usus halus ke seluruh tubuh.

B. Sel-sel darah
Sel-sel darah terbagi dari tiga bagian, yaitu sebagai berikut.

1) Sel darah merah (Eritrosit)
Sel darah merah memiliki jumlah yang paling banyak dibandingkan jumlah sel darah lainnya. Sel darah merah berbentuk seperti cakram dan agak cekung pada bagian tengahnya. Sel darah merah berwarna merah karna mengandung hemoglobin.
Fungsi hemoglobin adalah mengikat oksigen sehingga dapat diedarkan oleh darah dari jantung ke seluruh tubuh. Hemoglobin juga dapat mengikat karbon dioksida yang ada didalam tubuh untuk diangkut ke jantung.

2) Sel darah putih (Leukosit)
Sel darah putih berjumlah lebih sedikit dari sel darah merah, tetapi berukuran lebih besar dari sel darah merah. Sel darah putih berwarna putih dan bentuknya selalu berubah-ubah karena selalu aktif bergerak.
Sel darah putih berfungsi membunuh kuman-kuman yang masuk kedalam tubuh dan darah. Jika sel darah gagal membunuh kuman tersebut, maka sel darah putih akan mati dan terbentuklah nanah.

3) Keping darah (Trombosit)
Keping darah berbentuk tidak beraturan dan mudah pecah. Ukurannya seperti sepertiga dan ukuran eritrosit. Keping darah berfungsi dalam pembekuan darah. Jika kulit kita terluka, maka keping darah akan mengeluarkan zat yang dapat membantu mempercepat pembekuan darah.


2. Organ dan proses peredaran darah

A. Jantung
Kita semua memiliki Jantung, Dimanakah letak Jantungmu?, Cobalah raba dada sebelah kirimu, agak lama, apakah ada terasa denyut pada dadamu? Itulah denyut jantungmu.

Jantung terletak di dalam rongga dada sebelah kiri dan berfungsi sebagai pemompa darah. Darah dialirkan ke seluruh tubuh. Ukuran jantung manusia kira-kira sebesar kepalan tangan manusia dan beratnya sekitar 300 gram.

Jantung terdiri dari empat ruang, yaitu serambi kiri, serambi kanan, bilik kiri, dan bilik kanan. antara serambi dan bilik dibatasi oleh katup atau juga bisa disebut dengan klep. Katup ini mencegah agar darah tidak kembali ke bilik ketika bilik jantung memompa darah.

Sebagai alat pemompa darah, jantung memiliki otot-otot yang kuat. Dinding jantung bagian bilik memiliki otot yang lebih tebal daripada dinding jantung bagian serambi. hal ini dikarenakan bilik jantung lah yang memompa darah, sedangkan serambi hanya menerima darah dari seluruh tubuh.

Bagaimanakah cara jantung memompa darah? ada dua tahap proses pemompaan darah oleh jantung yaitu sebagai berikut.

1) Tahap daistole. Jantung mengendur, darah masuk dari pembuluh bilik (vena) menuju serambi.

2) Tahap sistole. Ada dua tahap sistole, yaitu sistole serambi dan sistole bilik. Pada sistole serambi, serambi mengerut dan darah masuk ke bilik. Pada sistole bilik, bilik mengerut dan darah keluar dari jantung menuju ke pembuluh nadi.

B. Pembuluh Darah
Pembuluh darah adalah saluran tempat mengalirnya darah dari jantung ke seurh tubuh dan sebaliknya. Ada dua macam pembuluh darah yaitu pembuluh nadi (arteri) dan pembuluh balik (vena).

1) Pembuluh Nadi (Arteri)
Pembuluh nadi di lewati darah yang mengalir dari jantung ke seluruh tubuh. Letaknya agak dalam dan tersembunyi dari permukaan tubuh.

Pembuluh nadi terbesar yang keluar dari bilik kiri jantung disebut aorta (pembuluh nadi utama). Aorta akan bercabang menjadi pembuluh nadi tubuh. Pembuluh ini membawa darah yang kaya oksigen. Pembuluh nadi pada bilik kanan bercabang menjadi pembuluh bilik paru-paru. Pembuluh ini membawa darah yang banyak mengandung gas karbon dioksida.

2) Pembuluh Balik (Vena)
Pembuluh balik di lewati darah yang menuju jantung. Letaknya dekat permukaan kulit dan tampak kebiru-biruan. Pembuluh balik terdiri dari pembuluh tubuh dan pembuluh balik paru-paru.Pembuluh balik tubuh membawa darah dari seluruh tubuh yang kaya karbon dioksida. Sementara itu, pembuluh balik paru-paru membawa darah dari paru-paru yang kaya oksigen.

Dalam perjalanannya, pembuluh darah bercabang-cabang sehingga makin lama diameternya makin kecil dan dindingnya makin tipis. Ujung-ujung pembuluh yang terkecil dinamakan pembuluh kapiler.

Selain sebagai saluran dan tempat mengalirnya darah, pembuluh darah juga berfungsi mengalirkan dan mengangkut nutrisi serta hormon ke semua organ tubuh, mengalirkan sisa-sisa metabolisme ke ginja, mengalirkan O2 dari paru-paru dan CO2 menuju paru-paru, menampung cadangan cairan tubuh, dan mengatur suhu tubuh.

C. Peredaran Darah
Bagaimana cara darah beredar? Darah beredar di dalam tubuh melalui dua macam sistem peredaran darah, yaitu peredaran darah besar dan peredaran darah kecil.

1) Peredaran darah besar adalah peredaran darah yang berasal dari jantung kemudian mengalir ke seluruh tubuh dan kembali ke jantung. Pada peredaran darah besar, darah keluar membawa oksigen lalu kembali ke jantung membawa karbon dioksida.

2) Peredaran darah kecil adalah peredaran darah yang berasal dari jantung menuju ke paru-paru kemudian kembali lagi ke jantung. Darah yang menuju ke paru-paru mengandung karbon dioksida dan darah yang kembali ke jantung membawa oksigen.


Gangguan pada organ peredaran darah manusia

Mengapa alat peredaran darah pada manusia dapat mengalami gangguan? Apakah gangguan tersebut dapat menyebabkan kematian? Mari kita pelajari!

A. Stroke dan Jantung Koroner
Stroke dan jantung koroner disebabkan terjadi penyempitan pembuluh darah nadi. Penyempitan ini dapat disebabkan oleh adanya endapan zat kapur. Jika endapan ini terus menumpuk, maka dapat menyebabkan tersumbatnya pembuluh nadi. Penyumbatan ini akan mengakibatkan berhentinya aliran darah. Jika yang tersumbat adalah aliran darah yang menuju ke otak, maka otak menjadi terganggu dan akan mengakibatkan stroke. Jika yang tersumbat adalah aliran darah ke jantung, maka akan terjadi serangan jantung koroner.

B. Anemia
Anemia di sebabkan kurangnya jumlah sel darah merah sehingga kemampuan darah untuk mengangkut oksigen menjadi berkurang. Anemia dapat terjadi karena kurangnya jumlah zat besi dalam tubuh.

C. Leukemia
Leukemia disebut juga kanker darah. Kanker darah adalah bertambahnya jumlah sel darah putih secara tidak terkendali, bahkan dapat memakan sel darah merah dan keping darah.


Memelihara Organ Peredaran darah

Gangguan pada organ peredaran darah dapat di cegah dengan kebiasaan hidup yang sehat dan memakan makanan yang bergizi. ayo, lakukan hal-hal berikut agar terhindar dari gangguan sistem peredaran darah!.

A. Berolahraga secara teratur. olahraga teratur membuat otot-otot jantung semakin kuat untuk memompa darah.

B. Hindari makanan yang membahayakan kesehatan, msalnya makanan yang terlalu banyak lemak.

C. Hindari rokok, minuman beralkohol, dan obat-obatan terlarang.


Demikianlah Artikel mengenai "Sistem Peredaran Darah pada Manusia", Semoga bermanfaat!

Icha
Sumber: Buku " Senang Belajar IPA 5 SD Kelas V"

Apa yang dimaksud dengan Makanan Bergizi?, berikut penjelasannya!

Manusia membutuhkan makanan bergizi untuk pertumbuhan tubuh dan kesehatan, lalu Apa sebenarnya maksud dari "Makanan Bergizi", tersebut?
Apa saja yang termasuk dalam Makanan bergizi?
Zat-zat apa saja yang dibutuhkan tubuh manusia?
Tubuh kita memerlukan Asupan Makanan Bergizi sebagai sumber energi, untuk pertumbuhan, serta menjaga metabolisme dan kesehatan.

Apa yang dimaksud dengan Makanan sebagai sumber energi?
  • Dengan mengkonsumsi makanan, kita memiliki energi untuk melakukan berbagai Aktivitas/kegiatan
  • Dengan mengkonsumsi makanan, berfungsi untuk mengganti sel-sel tubuh kita yang rusak, dan membantu pertumbuhan sel baru.
  • Dengan mengkonsumsi makanan, memenuhi kebutuhan berbagai zat-zat yang dibutuhkan tubuh kita.
Apa saja yang termasuk makanan bergizi
Makanan Bergizi-Google Pict.

Apa yang dimaksud dengan Makanan bergizi

Makanan bergizi adalah: Berbagai jenis Makanan yang mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh kita.

Apa saja Zat-zat yang dibutuhkan oleh tubuh kita?

Zat-zat yang diperlukan oleh tubuh kita, dan terkandung di dalam  Makanan bergizi adalah:
  1. Karbohidrat
  2. Protein
  3. Lemak
  4. Mineral
  5. Vitamin

Dan perlu diingat, Porsinya harus seimbang sesuai dengan kebutuhan tubuh kita, karena meski zat-zat ini dibutuhkan jika dalam jumlah yang berlebihan maka sebaliknya akan menyebabkan berbagai gangguan pada tubuh.
Tubuh kita membutuhkan Makanan yang Bergizi, dalam jumlah yang seimbang

1. KARBOHIDRAT
Salah satu yang penting untuk tubuh kita adalah Asupan Karbohidrat yang cukup, Karbohidrat sangat diperlukan tubuh kita sebagai sumber energi (Penghasil Kalori) serta untuk mempertahankan suhu tubuh.

Makanan yang banyak mengandung Karbohidrat biasa juga disebut dengan makanan pokok, seperti: Beras, Singong, Jagung, Gandum, Sagu, dan sejenisnya.

Selain itu, dari beberapa jenis Makanan yang banyak mengandung Karbohidrat ini, juga banyak mengandung Serat yang sangat dibutuhkan untuk memperlancar proses pencernaan, dan buang air.


2. PROTEIN
Protein ini merupakan Zat yang sangat dibutuhkan tubuh, dan memiliki berbagai manfaat bagi tubuh kita, antara lain sebagai Sumber energi,Proses metabolisme, pertumbuhan sel, kekebalan tubuh, sebagai cadangan makanan,  dan penyeimbang kadar Asam maupun basa pada cairan dalam tubuh.

Berbagai jenis makanan bergizi dapat kita temui dengan kandungan Protein yang cukup di dalamnya, baik yang bersumber dari Hewani maupun Nabati (tumbuhan).

Makanan yang banyak mengandung Protein,

Makanan bergizi yang mengandung Protein Hewani: Daging, Ikan, Susu, Telur, Udang,

Makanan bergizi yang mengandung Protein Nabati: Kacang-kacangan, Suku Polong-polongan, Sayuran/Buah berbiji seperti Gandum, kedelai, dan lain sebagainya.


3. LEMAK
Zat Lemak sangat dibutuhkan di dalam Tubuh kita, dan berfungsi sebagai Sumber Energi, Cadangan Energi/Makanan, membantu pertumbuhan sel-sel baru, untuk melindungi organ tubuh, menjaga penggunaan protein, membantu penyerapan vitamin, dan sebagainya.

Seperti halnya Protein, Lemak juga dapat kita temukan dari berbagai makanan bergizi yang berasal dari Hewan maupun tumbuhan,

Makanan yang banyak mengandung Lemak, antara lain:

Makanan yang mengandung Lemak Hewani: Susu, Telur, Daging, Minyak ikan

Makanan yang mengandung Lemak Nabati: Buah Alpukat, Minyak kelapa sawit, Kemiri, Kacang tanah, dan sebagainya


4. MINERAL
Zat Mineral sangat dibutuhkan tubuh, dan memiliki berbagai fungsi, Membantu dan menjaga kesehatan Otot dan Saraf, Mengatur tekanan Osmotik dalam tubuh, menghasilkan Enzim yang berguna bagi tubuh, memelihara tulang,

Berikut berbagai jenis Mineral yang dibutuhkan Tubuh kita, serta Fungsi dan Berbagai makanan bergizi yang mengandung berbagai jenis Mineral.

Mineral Sumber Bahan Makanan Kegunannya
Kalsium Sayuran kol, bit, wortel, kacang-kacangan, bawang, susu, dan keju. * Untuk pembentukan tulang dan gigi
* Membantu kerja otot dan saraf
* Membantu proses pembekuan darah jika terjadi luka di bagian tubuh
Fosfor Ikan, kacang-kacangan, susu, dan keju. * Untuk pertumbuhan sel-sel dalam tubuh
* Pembentukan tulang dan gigi
Fluor Susus, kuning telur, ikan laut, teh, dan otak. * Mencegah kerusakan pada gigi
Yodium Ikan laut, garam beryodium, sayuran hijau, dan kulit kentang. * Mencegah penyakit gondok
Zat Besi Sayuran hijau misalnya bayam dan kangkung. * Membentuk sel darah merah
* Mencegah penyakit kurang darah (anemia)


Demikianlah Artikel mengenai, Apa yang dimaksud dengan Makanan Bergizi?, beserta penjelasannya, Semoga bermanfaat!

Icha

Sejarah Singkat masa Penjajahan di Indonesia

Mengenal Sejarah Singkat Masa Penjajahan di Indonesia
Bangsa Indonesia yang disebut juga Nusantara (negara kepulauan), dikenal sebagai daerah penghasil rempah-rempah.

Karena Hasil Rempah-rempah inilah yang sangat dibutuhkan oleh bangsa Eropa. Rempah-rempah ini digunakan bangsa Eropa untuk berbagai keperluan seperti bahan obat-obatan dan juga untuk membuat minuman. Oleh karena itulah bangsa Eropa berupaya untuk menguasai hasil rempah-rempah di Indonesia.

Masa Penjajahan di Indonesia

Sejarah singkat masa penjajahan di Indonesia
Masa Penjajahan di Indonesia (Source-Wikipedia)

Niat awal kedatangan bangsa Eropa adalah untuk berdagang, Namun akhirnya mereka memonopoli perdagangan dan menjajah.

Kekayaan alam yang ada dieksploitasi dan diambil penjajah secara paksa, sehingga menyebabkan Rakyat Indonesia hidup menderita.

Penjajahan pertama di mulai dari ekspedisi bangsa Portugis ke Malaka, di lanjutkan ke Maluku.
Ekspedisi kapal ini dibawah pimpinan Antonio d'Abreau tahun 1512.

Mereka datang ke Maluku pada saat terjadi perselisihan antara Kerajaan Ternate dan Tidore, Perselisihan itu dimanfaatkan bangsa Portugis sehingga berhasil membuat kekuasaannya.

Portugis berhasil memonopoli  perdagangan rempah-rempah dan mendirikan benteng di Ternate.

Belanda kemudian datang menyusul jejak Portugis, Empat kapal dagang Belanda mendarat di pesisir pantai Banten pada tahun 1596, dipimpin Cornelis de Houtmen. Sesudah itu, kapal -kapal Belanda yang lain datang dan menguasai wilayah-wilayah Nusantara.

Pada tanggal 20 Maret 1602, bangsa Belanda mendirikan sebuah kongsi dagang, Vereenigde OostIndische Compagnie (VOC) di Batavia.

Melalui VOC kekayaan yang ada di bumi Nusantara di keruk. VOC diberi hak penuh oleh pemerintah belanda untuk menguasai Nusantara, termasuk menggunakan kekuatan angkatan perang Belanda.

Akibat dari VOC yang berkuasa, rakyat Indonesia menjadi tertindas dan sangat menderita. Rakyat dikenai pajak tinggi. Kerja rodi demi kepentingan Belanda serta hasil perkebunannya dibayar murah dan hanya boleh di jual kepada Belanda.

Berbagai perlawanan rakyat terhadap penjajah telah dilakukan, Namun perlawanan itu selalu mengalami kekalahan.

Para tokoh masyarakat dan para raja pun melakukan perlawanan tetapi tetap saja gagal, Kegagalan tersebut terjadi karena para raja dan rakyat berjuang sendiri-sendiri atau kedaerahan.

Perlawanan terhadap penjajah tidak ada koordinasi secara nasional, Hingga akhirnya datang penjajahan berikutnya, yaitu penjajahan Jepang.

Pada tahun 1939-1945 terjadi perang dunia II. Bangsa Jerman di bawah pimpinan Adolf Hitler  berniat ingin menguasai Eropa. Begitu pula bangsa Jepang ingin menguasai Asia dengan mengobarkan Perang Pasifik atau Asia Timur Raya.

Jepang masuk ke Indonesia melalui Pulau Tarakan di Kalimantan Timur pada taggal 11 Januari 1942. Japang berhasil mengusir Belanda dari Indonesia.

Masa penjajahan Jepang, rakyat lebih menderita. Jepang lebih kejam daripada Belanda. Tentara Jepang merampas semua hasil bumi dan minyak mentah untuk kebutuhan perangnya.

Hasil perkebunan rakyat, seperti teh, kopi, dan karet dikuasainya. Rakyat hanya boleh gunakan 40% hasil pertaniannya. 60% lainnya dikuasai Jepang.

Rakyat dijadikan Romusha, semua orgnisasi harus untuk memenangkan perang Pasifik. Jepang juga menjanjikan kemerdekaan bangsa Indonesia setelah perang Pasifik selesai.


Semoga bermanfaat!

Dari berbagai Sumber

Penyakit yang Berhubungan dengan Pencernaan kita, beserta Penjelasannya

Apa saja gangguan kesehatan yang berhubungan dengan sistem pencernaan kita?
Sebutkan berbagai penyakit pada pencernaan?
Berbagai gangguan kesehatan yang berhubungan dengan pencernaan manusia

Setelah pada artikel sebelumnya kita sudah membahas mengenai "6 Organ Pencernaan pada Manusia", selanjutnya pada Artikel kali ini, kita akan Coba membahas mengenai Berbagai Penyakit yang berhubungan dengan Pencernaan Manusia, berikut penjelasan serta penyebabnya.

Apa saja Gangguan yang berhubungan dengan Pencernaan kita?

berbagai gangguan kesehatan yang berhubungan dengan sistem pencernaan manusia
Gangguan sistem pencernaan

Ada beberapa Gangguan/penyakit yang berhubungan dengan sistem pencernaan Manusia, antara lain:
  1. Sariawan
  2. Sembelit
  3. Diare

Berikut penjelasan mengenai Berbagai penyakit pada pencernaan tersebut, Apa saja penyebabnya dan cara mencegahnya.

1. Sariawan
Apa yang dimaksud dengan Sariawan?
Sariawan adalah terjadinya Peradangan yang berada di sekitar Lidah, Gusi maupun di sekitar Bibir, Penyakit Sariawan ini tampak seperti bercak berwarna putih serta kemerahan disekelilingnya.

Penyebab Sariawan:
Penyakit Sariawan ini umumnya disebabkan karena tubuh kekurangan Asupan Vitamin-C, serta Kebersihan Mulut yang kurang terjaga.


2. Sembelit
Apa yang dimaksud dengan penyakit Sembelit?
Penyakit Konstipasi atau yang biasa disebut dengan Sembelit adalah Gangguan pada sistem Pencernaan Manusia yang berupa terjadinya Pengerasan Tinja melebihi batas normal sehingga menyebabkan tinja tersebut Sulit untuk dikeluarkan.

Apa yang menyebabkan Sembelit?
Berbagai faktor penyebab terjadinya Sembelit, yang umumnya disebabkan karena kurangnya konsumsi makanan-makanan yang mengandung Serat tinggi, seperti Sayur dan buah, serta kurang konsumsi cairan juga penyebab terjadinya Sembelit.

Selain dari faktor Makanan dan Minuman, Sembelit juga dapat disebabkan karena kurangnya beraktifitas, terlalu banyak duduk, dan lain sebagainya.


3. Diare
Apa yang dimaksud dengan Diare?
Diare (bahasa inggris: Diarrhea), adalah Penyakit yang ditandai dengan seringnya penderita Buang air besar, yang disebabkan karena bertambahnya jumlah cairan pada tinja sehingga menyebabkan Tinja menjadi lembek/cair.

Apa yang menyebabkan kita Diare?
Penyakit Diare ini pada Umumnya terjadi karena disebabkan adanya infeksi dari bakteri, atau karena adanya Zat beracun pada makanan yang dikonsumsi, serta karena Pola makan yang salah juga dapat menyebabkan Diare.

Lalu, Bagaimana agar kita dapat terhindar dari berbagai Gangguan kesehatan yang berhubungan dengan Sistem pencernaan tersebut?

Cara yang paling Efektif agar kita terhindar dari berbagai Gangguan/Penyakit pada sistem pencernaan tersebut adalah dengan Memelihara dengan baik Organ pencernaan, seperti:

- Menjaga Kesehatan dan kebersihan Rongga Mulut, Gusi dan Gigi, dengan cara:
  • Menggosok Gigi secara teratur Setiap Selesai Makan dan Sebelum Tidur, dan Gosoklah Gigi dengan cara yang benar.
  • Jangan mengkonsumsi Makanan yang suhunya terlalu Panas, atau sebaliknya jangan yang terlalu dingin, Selain itu juga sebisa mungkin minimalisir Konsumsi makanan yang terlalu manis.

- Menjaga kebersihan tubuh dengan Mandi secara rutin, dan biasakan mencuci tangan setiap sebelum mengkonsumsi makanan

- Menjaga Kebersihan Makanan yang akan di konsumsi dengan mencuci makanan tersebut dengan air bersih sebelum dimasak atau dimakan.

- Pastikan Minuman yang akan kita minum benar-benar hygienis, dengan dimasak terlebih dahulu hingga mendidih sebelum diminum.

- Penuhi kebutuhan tubuh akan Serat dan Gizi dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung serat dan Gizi yang cukup, serta penuhi kebutuhan cairan dengan mengkonsumsi air minum sedikitnya 2 liter/hari.

- Pastikan Makan dengan Pola Makan yang teratur, jangan biarkan perut anda terlalu lapar atau terlalu kenyang.


Demikianlah Artikel mengenai Berbagai Penyakit atau Gangguan kesehatan yang berhubungan dengan Sistem Pencernaan Manusia, Semoga Artikel ini bermanfaat!

Icha

6 Organ pencernaan pada manusia, dan penjelasannya

Tahukah kamu, apa saja yang termasuk ke dalam Organ pencernaan pada Manusia?

Kita semua tahu bahwa setiap manusia membutuhkan makanan setiap hari untuk mendapatkan Energi, Namun tentunya makanan yang kita makan tidak dapat langsung menghasilkan Energi.

Setiap makanan yang kita makan tersebut harus diolah terlebih dahulu melalui proses pencernaan hingga menjadi sari-sari makanan.

Kemudian, sari-sari makanan tersebut selanjutnya akan di serap oleh pembuluh darah, dan Pembuluh darah selanjutnya akan mengedarkan darah beserta sari makanan ke seluruh bagian tubuh.

Nah, kemudian didalam tubuhlah sari-sari makanan tersebut akan di ubah menjadi Energi.

Ada 2 Jenis Proses pencernaan yang terjadi pada tubuh Manusia, yakni Pencernaan secara Mekanis dan Kimiawi.
  1. Pencernaan Mekanis
  2. Pencernaan Kimiawi

1. Pencernaan Mekanis
Pencernaan secara Mekanis adalah proses penghancuran makanan yang terjadi dengan gerakan organ pencernaan, misalnya penghancuran makanan oleh gigi dan gerakan pada dinding lambung.

2. Pencernaan Kimiawi
Pencernaan secara Kimiawi adalah proses penghancuran makanan dengan bantuan Zat lain atau biasa disebut dengan Enzim.
Tujuan pencernaan Kimiawi adalah mengubah makanan menjadi sari makanan sehingga mudah di serap tubuh.

Selanjutnya, Apa-apa saja yang termasuk ke dalam Organ Pencernaan tersebut?

Organ Pencernaan pada Manusia

Organ pencernaan pada manusia
Organ Pencernaan Manusia

Ada beberapa Organ pada Manusia yang berfungsi sebagai pencerna makanan, antara lain:
  1. Rongga Mulut
  2. Kerongkongan
  3. Lambung
  4. Usus Halus
  5. Usus besar
  6. Anus

Organ pencernaan pada manusia adalah rongga mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.

1. Rongga Mulut
Organ pencernaan manusia yang pertama sekali adalah Rongga Mulut, pencernaan makanan pada manusia di mulai saat makanan masuk ke dalam rongga mulut.

Didalam mulut terdapat lidah , gigi, dan air liur. Pada rongga mulut terjadi proses pencernaan secara Mekanis dan Kimiawi.

Pencernaan Mekanis pada Rongga mulut.
Secara Mekanis makanan itu di kunyah dan di lumatkan oleh gigi dan dibantu juga dengan lidah, kemudian Lidah di gunakan untuk mengaduk makanan agar terkunyah seluruhnya.

Pencernaan Kimiawi pada rongga mulut.
Secara Kimiawi makanan di campur dengan air liur yang mengandung Enzim Amilase (ptialin). Enzim Amilase ini di hasilkan dari kelenjar liur dan berfungsi untuk menguraikan pati dalam makanan menjadi zat gula.
Enzim Amilase yang terdapat pada air liur manusia berfungsi untuk menguraikan pati dalam makanan menjadi zat gula.

2. Kerongkongan
Organ pencernaan pada manusia selanjutnya adalah Kerongkongan, setelah di kunyah dan di campur dengan air liur pada rongga mulut, makanan kemudian masuk ke kerongkongan, Kerongkongan adalah saluran yang menghubungkan makanan dari rongga mulut menuju lambung.

Di dalam kerongkongan , makanan di dorong oleh dinding kerongkongan menuju lambung oleh gerakan Peristaltik. Gerakan peristaltik adalah gerakan meremas dan mendorong pada dinding kerongkongan.
Peristaltik adalah gerakan meremas dan mendorong pada dinding kerongkongan

3. Lambung
Organ pencernaan Manusia yang berikutnya adalah Lambung, lambung manusia berbentuk seperti kantong yang dapat membesar jika terisi makanan, Lambung terletak di dalam rongga perut sebelah kiri atas.

Didalam lambung, makanan kemudian mengalami proses pencernaan secara mekanis dan kimiawi.

Pencernaan secara Mekanis pada Lambung.
Pencernaan Secara Mekanis pada lambung yakni Gerakan pada dinding Lambung untuk menggiling makanan.

Pencernaan secara Kimiawi pada Lambung.
Proses pencernaan secara kimiawi juga terjadi pada lambung yakni, Getah Lambung yang bercampur dengan makanan di campur dengan getah lambung yang bersifat asam, Getah lambung ini mengandung air lendir, asam lambung, dan enzim.

Di dalam lambung, makanan akan di pecah oleh enzim menjadi sari-sari makanan yang sederhana agar dapat di serap oleh tubuh. Asam lambung yang terdapat pada getah lambung berfungsi untuk membunuh kuman penyakit yang masuk bersama makanan. makanan akan berada dalam lambung selama 3-4 jam. Setelah itu sedikit demi sedikit makanan masuk ke dalam usus halus.

4. Usus Halus
Organ pencernaan pada manusia selanjutnya adalah Usus Halus, usus halus merupakan alat pencernaan yang paling panjang yaitu mencapai 6 hingga 7 meter pada orang dewasa.

Fungsi usus halus adalah mencerna makanan secara kimiawi dan menyerap sari-sari makanan. Usus halus terdiri atas tiga bahan, yaitu usus 12 jari, usus kosong, dan usus penyerapan.

3 Bagian pada Usus Halus, yakni:

A. Usus 12 jari
Usus 12 jari memiliki panjang 12 jari tangan orang dewasa, Dari lambung, makanan bergerak menuju usus 12 jari. Dalam usus 12 jari, makanan di cerna dengan bantuan getah pankreas dan getah empedu.

Getah empedu dihasilkan oleh kelenjar empedu di dalam hati. Sementara itu, getah pankreas dihasilkan kelenjar pankreas di dekat lambung.

Kelenjar Pankreas
Kelenjar pankreas menghasilkan enzim-enzim berikut ini.
a) enzim emilase berfungsi mengubah zat tepung(amilum) menjadi zat gula (glukosa).
b) enzim tripsin berfungsi mengubah protein menjadi asam amino
c) enzim lipase berfungsi mengubah lemak menjadi asam lemak.

B. Usus kosong
dari usus 12 jari , makanan sampai ke usus kosong. Di usus kosong, makanan di cerna lebih lanjut dengan berbagai enzim pencernaan sehingga menjadi sari-sari makanan, setelah di uraikan, makanan di kirim ke usus penyerapan.

C. Usus penyerapan
di usus penyerapan, sari sari makanan di serap ke dalam pembuluh darah melalui vili. Vili adalah jonjot jonjot atau tonjolan pada permukaan usus penyerapan.


5. Usus besar
Organ pencernaan pada manusia selanjutnya adalah Usus Besar, zat makanan yang tidak tercerna masuk ke dalam usus besar. Di dalam usus besar, air dan garam garam dari sisa makanan akan di serap dan terbentuklah sisa pencernaan (fases).

6. Anus
Anus merupakan tempat keluarnya fases. Pada anus atau dubur inilah proses pencernaan makanan berakhir. Seluruh proses pencernaan dari makan sampai pelepasan, lazimnya berlangsung antara 12 hingga 24 jam.


Demikianlah Artikel mengenai 6 Organ Pencernaan pada Manusia, semoga dapat memberi manfaat pada kita Semua.

Icha